Propolis Untuk Anak – Orangtua mana yang tidak cemas ketika anaknya seringkali sakit. Beberapa hari setelah sembuh, anak kembali sakit. Bahkan anak hampir setiap bulan sakit meskipun tidak berlangsung lama dan dalam kategori sangat ringan akan tetapi jelas ini akan mengganggu aktivitas anak.
Seorang anak dapat dikategorikan sakit yang dianggap wajar apabila sakit minimal 4-8 kali dalam setahun. Sakit pada anak dinilai wajar dikarenakan sistem imun yang berkembang sempurna sehingga rentan terkena virus dan bakteri. Apabila dalam satu tahun anak anda maksimal mengalami 8 kali sakit masih dalam kondisi normal asalkan dalam kategori sakit ringan.
Sakit ringan pada anak yaitu ketika jarak waktu anak sakit tidak terlalu dekat, misalnya sekitar 2 bulan. Kemudian ketika anak sakit tidak mengalami durasi yang panjang, misalnya hari terjadi 3-7 hari. Begitu pula dengan jenis penyakit yang diderita masih tergolong ringan dan mudah diatasi dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak.
Kondisi anak yang harus dikhawatirkan adalah ketika anak bolak balik sakit bahkan dalam satu bulan dapat mengalami 2-3 kali sakit. Sakit yang dialami anak dapat terjadi karena flu, diare ataupun batuk meskipun penyakit yang umum dialami oleh anak-anak akan tetapi apabila sering terjadi harus dilakukan pemeriksaan terhadap kondisi anak.
Penyebab anak seringkali sakit
Penyebab anak sering sakit dapat disebabkan beberapa faktor, diantaranya adalah :
1. Gangguan Imunologis
Meskipun kategori sakit ringan akan tetapi apabila rentan waktu sering sakit pada anak dapat membuat orang tua cemas dan khawatir. Penyebab anak seringkali sakit diantaranya adalah gangguan imunologis ketika lahir. Anak yang mengalami daya tahan tubuh yang rendah sehingga sering mengalami infeksi.
2. Infeksi kronis
Sedangkan pada anak yang lahir normal tanpa adanya faktor bawaan sering sakit dapat terjadi dikarenakan infeksi kronis. Salah satunya dapat disebabkan karena melakukan kontak dengan penderita TBC sehingga anak tertular.
3. Faktor Cuaca
Selanjutnya dapat pula disebabkan karena faktor cuaca. Pergantian cuaca dapat menyebabkan anak dengan riwayat keluarga dengan alergi sering mengalami pilek dan mengalami infeksi.
4. Gangguan gizi
Penyebab anak sering sakit dapat pula disebabkan karena gangguan gizi yang mengakibatkan daya tahan tubuh menjadi terganggu. Pemenuhan makanan yang tidak tepat pada anak merupakan salah satu penyebab gangguan gizi. Anak yang sedang sakit seringkali nafsu makan menurun sehingga menjadi susah makan sedangkan makanan adalah sumber nutrisi untuk memenuhi kebutuhan perkembangan dan pertumbuhan anak.
5. Riwayat Penyakit tertentu
Anak yang sering sakit dapat pula dihubungkan dengan riwayat penyakit misalnya anak pernah mengalami penyakit tipus yang harus diberikan perhatian berlebih agar tidak mengalami kondisi yang serupa dalam rentan waktu yang singkat.
Propolis Untuk Anak
Memberikan obat kimia yang terlalu sering pada bayi dan balita akan berdampak buruk untuk masa depannya, Banyak jenis zat kimia yang sulit atau bahkan tidak bisa diserap oleh tubuh, sehingga akhirnya menumpuk pada ginjal pada anak-anak. Berikanlah obat herbal yang tanpa efek samping. Pertanyaan yang seringkali muncul di benak orang tua pada umumnya adalah, “Bolehkah Propolis Untuk anak?” “Apakah propolis membahayakan untuk anak?” dan Jawabanya adalah “Boleh dan Propolis tidak berbahaya untuk anak-anak“.
Takaran atau Dosis Propolis Yang Tepat Untuk Anak
Berikut ini dosis atau takaran minum propolis untuk anak diatas usia 1 tahun :
- Dosis propolis untuk anak secara umum adalah 1 tetes, 2 hari sekali. Dosis ini digunakan ketika anak dalam keadaan sehat. Campurkan dengan susu, madu, air putih atau sari kurma. ( baca : Propolis dicampur madu )
- Ketika kondisi cuaca dan suhu tidak menentu berikan 1 tetes, 1 kali sehari.
Saat kondisi lingkungan disekitar anak banyak yang sakit berikan 1 tetes, 2 kali sehari. - Ketika anak sakit berikan 1 tetes, 3 kali sehari.
Propolis sangat baik untuk anak karena kandungan vitamin C dalam propolis sangat tinggi,melebihi yang ada pada vitamin buatan pabrik obat. Jika takut karena ada efek samping vitamin C yang berlebihan tentu tidak perlu karena belum ada kasus dimana mengkonsumsi propolis menyebabkan kelebihan vitamin C.
Kelebihan propolis jika diberikan kepada anak balita
- Propolis tidak banyak mengubah rasa sehingga bisa dicampurkan ke makanan atau minuman yang dikonsumsi si kecil.
- Berbentuk cair sehingga lebih mudah diserap oleh tubuh anak.
- Propolis tidak memiliki efek samping yang membahayakan baik secara langsung maupun jangka panjang sehingga tidak perlu khawatir dengan efek yang diterima anak-anak karena sama sekali tidak ada.
- Tidak berbahaya jika dikonsumsi dengan obat dari dokter dengan syarat berikan jeda 1-2 jam sebelum mengkonsumsi obat dokter.