Propolis Asma – Asma adalah penyakit jangka panjang atau kronis pada saluran pernapasan dan ditandai dengan penyempitan dan peradangan saluran napas yang menimbulkan sesak atau sulit bernapas. Selain sulit bernapas, penderita asma juga bisa mengalami gejala lain seperti sakit pada bagian dada, batuk-batuk, dan mengi. Asma bisa diderita oleh semua golongan usia, baik muda atau tua.
Propolis Asma
Untuk mengetahui apakah seorang pasien menderita penyakit asma, ada serangkaian tes yang dilakukan oleh dokter. Namun sebelum tes dilakukan, dokter biasanya akan mengajukan pertanyaan pada pasien mengenai gejala apa saja yang dirasakan, waktu kemunculan gejala tersebut, dan riwayat kesehatan pasien serta keluarganya.
Jika seluruh keterangan yang diberikan pada pasien mengarah pada penyakit asma, untuk selanjutnya dokter melakukan tes untuk memperkuat diagnosis, misalnya:
- Spirometri
- Tes Arus Puncak Ekspirasi (APE)
- Uji Provokasi Bronkus
- Pengukuran Status Alergi
- CT Scan
- Rontgen
Jika seseorang mengidap asma saat kanak-kanak, gejalanya mungkin bisa menghilang ketika dia remaja dan muncul kembali saat usianya lebih dewasa. Namun gejala asma yang tergolong menengah atau berat di masa kanak-kanak, akan cenderung tetap ada walau bisa juga muncul kembali. Meskipun demikian, asma bisa saja muncul di usia berapa pun dan tidak selalu berawal dari masa kanak-kanak.
Pemicu Timbulnya Penyakit Asma
Penyebab asma secara pasti masih belum diketahui. kendati demikian, ada beberapa hal yang dapat memicu kemunculan gejala penyakit ini, di antaranya:
- Obat-obatan, misalnya obat pereda nyeri anti-inflamasi nonsteroid (aspirin, naproxen, dan ibuprofen) dan obat penghambat beta (biasanya diberikan pada penderita gangguan jantung atau hipertensi).
- Makanan atau minuman yang mengandung sulfit (zat alami yang kadang-kadang digunakan sebagai pengawet), misalnya selai, udang, makanan olahan, makanan siap saji, minuman kemasan sari buah, bir, dan wine.
- Alergi makanan (misalnya kacang-kacangan).
- Infeksi paru-paru dan saluran napas yang umumnya menyerang saluran napas bagian atas seperti flu.
- Alergen (bulu hewan, tungau debu, dan serbuk bunga).
- Paparan zat di udara, misalnya asap kimia, asap rokok, dan polusi udara.
- Faktor cuaca, seperti cuaca dingin, cuaca berangin, cuaca panas yang didukung kualitas udara yang buruk, cuaca lembap, dan perubahan suhu yang drastis.
- Kondisi lingkungan atau ruangan yang lembap, berjamur, dan berdebu.
- Stres.
- Emosi yang berlebihan (kesedihan yang berlarut-larut, marah berlebihan, dan tertawa terbahak-bahak).
Aktivitas fisik (misalnya olahraga). - Penyakit refluks gastroesofageal (GERD) atau penyakit di mana asam lambung kembali naik ke kerongkongan sehingga mengiritasi saluran cerna bagian atas.
Sangat penting untuk mengetahui apa yang kerap memicu munculnya gejala apabila Anda adalah seorang penderita asma. Setelah mengetahuinya, hindari hal-hal tersebut karena itu merupakan cara terbaik bagi Anda untuk mencegah terjadinya serangan asma.
Propolis Asma
Kenapa Propolis?
Manfaat propolis untuk pengobatan telah diketahui sejak lama, dari mulai jaman peradaban kuno. Banyak penelitian dari para ahli juga membuktikan bahwa propolis merupakan obat herbal untuk segala jenis penyakit, termasuk penyakit asma atau sesak nafas. Asma merupakan jenis penyakit peradangan pada saluran pernafasan yang biasanya dipicu oleh adanya alergi serta adanya faktor keturunan / genetis.
Dalam kandungan propolis terdapat zat yang disebut quercetin (salah satu jenis flavonoid / bioflavonoids) yang memiliki khasiat sebagai anti alergi, anti peradangan, dan anti oksidan alami yang efektif menyembuhkan penyakit asma. Dengan mengkonsumsi propolis secara rutin ( baca: Propolis Dicampur Susu), dapat mengatasi peradangan dalam saluran pernafasan hingga tuntas. Berikut ini adalah beberapa fakta hasil penelitian para ahli mengenai manfaat propolis untuk mengobati penyakit asma:
- John Diamond MD; propolis mampu mengaktifkan kelenjar thymus yang berfungsi sebagai sistem immunitas tubuh. Propolis dapat meningkatkan dan menjaga kekebalan tubuh terhadap penyakit.
- Ray Kupinsel; propolis sebagai antibiotik alami yang mampu melawan berbagai macam penyakit tanpa efek samping.
- Majalah antibiotik VP Kivalkina; propolis sangat efektif untuk infeksi atau berbagai jenis peradangan tanpa batas kadaluwarsa.
- Dr. dr. Eko Budi Koendhori, M.Kes, FK UNAIR; Propolis mampu menekan kerusakan jaringan paru-paru pada mencit yang diinfeksi mycrobacterium tuberculosis (bakteri penyebab TBC), sehingga propolis efektif untuk mengobati penyakit TBC.
Dari beberapa fakta mengenai khasiat propolis untuk mengobati asma diatas, jelas sekali terlihat bahwa propolis merupakan obat herbal yang bisa digunakan untuk menyembuhkan penyakit asma.