Waspadai Gejala Diare Kronik Ini

Waspadai Gejala Diare Kronik Ini – Diare kronik merupakan diare yang akan berlangsung lebih dari tiga minggu, ketentuan ini berlaku bagi orang dewasa. Sedangkan untuk pada bayi dan anak ditetapkan batas waktu dua minggu. Diare adalah buang air besar(defekasi) dengan jumlah tinja yang lebih banyak dari biasanya.

Setiap orang yang menderita diare yang berbeda-beda, bagi sebagian orang ada yang merasakan sakit perut dalam waktu singkat dengan kondisi peses yang tidak terlalu encer. Namun pada sebagian orang bahkan ada yang menderita sakit perut dalam waktu yang cukup lama dan disertai dengan kram, kondisi peses yang dikeluarkan pun sangat encer dengan frekuensi yang lebih sering.

Waspadai Gejala Diare Kronik Ini

Untuk gejala diare yang umum terjadi diantaranya seperti hilangnya nafsu makan, sering pusing dan sakit kepala, sering mual dan muntah-muntah. Biasanya diare akan berlangsung 3-6hari, namun jika diare berlangsung dengan muntah-muntah, peses bercampur darah, kondisi mencret yang sangat parah , segera periksa kan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Jika anak-anak buang air besar dari 6 kali dalam sehari yang disertai dengan tubuh lemas perlu diwaspadai dan segera ke dokter menanyakan hal tersebut. Waspadai Gejala Diare Kronik Ini

diare anakkk

Apa gejalanya lainnya ??

Diare berarti terdapat perubahan konsistensi feses Anda dari padat menjadi encer atau berair, dan terdapat peningkatan frekuensi menjadi lebih sering. Tak hanya itu, terdapat beberapa gejala lain yang sering kali menyertai, seperti demam, mual, muntah, lemah, lesu hingga penurunan berat badan.

Waspadai Gejala Diare Kronik Ini

Baca Juga “ Makanan yang dianjurkan untuk penderita amandel

Umumnya semua orang mengenal diare sebagai diare biasa. Hanya saja dalam dunia medis dikenal kelompok diare yang disebabkan karena kondisi diare tersebut. Tipe diare antara lain adalah:

  1. Diare Osmotik – Diare osmotik adalah sebuah diare yang disebabkan karena usus terlalu banyak mengandung air. Diare ini akan ditandai dengan buang air besar yang lebih sering namun hanya berisi air. Penderita akan merasa tidak nyaman pada bagian perut seperti kembung dan penuh.
  2. Diare Eksudatif – Diare eksudatif biasanya ditandai dengan pendarahan pada tinja. Dalam kasus yang lebih parah biasanya disertai dengan nanah. Diare ini disebabkan karena ada infeksi dalam usus atau organ pencernaan lain.
  3. Diare Sekretorik – Diare sekreorik disebabkan karena ada banyak air dari tubuh yang disalurkan ke dalam usus. Diare ini biasanya disebabkan karena perawatan dengan obat-obatan khusus dan infeksi pada tubuh.

Penyebab Penyakit Diare

Ada berbagai sebab kenapa kita bisa terkena diare. Banyak orang yang mengatakan bahwa makanan adalah pemicu utama dari diare, seperti bahaya makanan pedas. Namun tidak semua diare disebabkan karena makanan yang kurang sehat atau makanan yang terkena kontaminasi penyebab diare.

Diare yang berlangsung lama (jangka panjang) biasanya disebabkan oleh :

  • Penyakit Crohn, yaitu radang pada lapisan sistem pencernaan.
  • Kolitis ulseratif, yaitu suatu kondisi yang berdampak kepada usus besar.
  • Radang pankreas kronis.
  • Efek samping pengangkatan bagian perut (gastrektomi).
  • Sindrom iritasi usus atau terganggunya fungsi normal usus.
  • Fibrosis kistik atau penyakit turunan yang berdampak kepada paru-paru dan sistem pencernaan.
  • Kanker usus.
  • Penyakit coeliac atau penyakit yang menyebabkan tubuh menolak protein gluren.
  • Kolitis mikroskopik atau sejenis penyakit radang usus yang menyebabkan diare encer.

Lalu, Bagaimana penanganannya???

Baik untuk mengatasi diare yang sangat perlu diperhatikan adalah asupan cairan yang cukup. Anda bisa mengonsumsi larutan oralit atau larutan gula-garam untuk membantu usus Anda mencerna lebih optimal. Hindari susu dan produk olahannya selama 24-48 jam karena bisa membuat diare bertambah parah. Jika penyebabnya bakteri maka diberikan antibiotik.

Waspadai Gejala Diare Kronik Ini

Kapan harus mengunjungi dokter?

Kebanyakan kasus diare akan hilang dengan sendirinya tanpa penanganan khusus. Namun diare yang parah dapat menyebabkan dehidrasi. Dehidrasi, terutama pada anak, bila tidak ditangani dapat mengancam jiwa.

Segeralah berkunjung ke dokter jika Anda (untuk dewasa):

» Diare berlangsung lebih dari dua hari tanpa adanya perbaikan.

» Anda mengalami gejala dehidrasi: haus berlebihan, mulut atau kulit kering, sedikit BAK, lemah, pusing, urine berwarna pekat.

» Nyeri hebat pada perut.

» Diare berwarna hitam atau disertai darah.

» Demam lebih dari 38 derajat celsius.

Propolis Brazilian Nano Tech El Prima

Propolis brazillian nano tech dapat membantu diri anda dalam mencegah datangnya penyakit diare dan dapat pula menyembuhkan penyakit tersebut jika dikonsumsi secara rutin.

propolis nano tech

Propolis sangat bermanfaat pada Thymus yang merupakan tenaga kehidupan. Propolis membantu mengaktifkan kelenjar Thymus yang menjalankan sistem imunisasi tubuh. Kelenjar Thymus berada pada pangkal leher dan mengandung Lympocytes yang memberikan kekebalan pada kuman dan penyakit.

Untuk Mendapatkan Propolis dengan hasil yang bening 100 tetes air liur lebah asli . ORIGINAL, AMAN, NON ALKOHOL+BEESWAX, DAN SANGAT BERKUALITAS, Terdaftar Di BPOM RI

Untuk Pemesanan silahkan klik DISINI.

Sumber

http://wwwinformasikedokterancom/2015/08/diare-kronik.html

http://produkherbaloriginalblogspotcoid/2016/08/cara-mengatasi-penyakit-diare-yang.html

https://mediskuscom/herbal/8-obat-diare-tradisional-paling-ampuh

http://wwwkumpulanpenyakitcom/obat-diare/

http://wwwklikdoktercom/info-sehat/read/2698213/membedakan-diare-akut-dan-diare-kronis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *