Propolis Brazillian Untuk Penyakit Lupus

Propolis Brazillian Untuk Penyakit Lupus – Lupus adalah Penyakit Autoimun, Penyakit autoimun adalah istilah yang digunakan saat sistem imunitas atau kekebalan tubuh seseorang menyerang tubuhnya sendiri. Penyebab kondisi autoimun pada lupus belum diketahui. Sistem kekebalan tubuh penderita lupus akan menyerang sel, jaringan, dan organ yang sehat. Ada juga yang menganggap pemicu dan penyebab munculnya penyakit lupus pada beberapa orang adalah karena pengaruh faktor genetika dan lingkungan. Lupus adalah penyakit inflamasi kronis yang disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang keliru sehingga mulai menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri. Inflamasi akibat lupus dapat menyerang berbagai bagian tubuh.

Propolis Brazillian Untuk Penyakit Lupus

Gejala Penyakit Lupus

Gejalanya hampir mirip dengan penyakit lain sehingga sulit untuk didiagnosis. Gejala lupus sangat beragam. Ada yang ringan dan ada yang bahkan mengancam jiwa. Penyakit ini memang tidak menular, tapi bisa berbahaya dan bahkan berpotensi mematikan.

Gejala Penyakit Lupus pada umumnya adalah :

  • Ruam pada kulit
  • Kelelahan
  • Sakit dan pembengkakan pada sendi.

Berikut adalah gejala-gejala lain yang kemungkinan dialami penderita SLE:

  • Sakit kepala.
  • Rambut rontok.
  • Mata kering.
  • Sariawan yang terus muncul.
  • Demam tinggi (38ºC atau lebih).
  • Tekanan darah tinggi.
  • Pembengkakan kelenjar getah bening.
  • Sakit dada.
  • Hilang ingatan.
  • Napas pendek akibat inflamasi paru-paru, dampak ke jantung, atau anemia.
  • Tubuh menyimpan cairan berlebihan sehingga terjadi gejala seperti pembengkakan pada pergelangan kaki
    Jari-jari tangan dan kaki yang memutih atau membiru jika terpapar hawa dingin atau karena stres (fenomena Raynaud).
Propolis Brazillian Untuk Penyakit Lupus

Penyebab Penyakit Lupus

Penyebab kondisi ini pada penyakit lupus belum diketahui. Menurut sebagian besar pakar, SLE disebabkan oleh kombinasi dari beberapa penyebab. Para pakar menduga bahwa ada beberapa faktor genetika yang dapat mempertinggi risiko seseorang terkena lupus. Faktor-faktor lingkungan dan Viruspun dapat berpengaruh dalam memicu penyebab penyakit ini.

  • GENETIK

Faktor ini dipercaya sebagai salah satu penyebab SLE karena ada penelitian yang membuktikan bahwa jika salah satu anak kembar identik menderita SLE, saudaranya juga memiliki risiko setinggi 25% untuk terkena penyakit yang sama. Bukti lainnya adalah tingkat perkembangan SLE dengan variasi yang signifikan dalam tiap grup etnis.

Gen-gen termutasi umumnya berhubungan dengan fungsi tertentu dari sistem kekebalan tubuh. Mungkin inilah yang menyebabkan sistem kekebalan tubuh penderita SLE mengalami kerusakan. Alasan di balik jumlah penderita lupus wanita yang lebih banyak daripada pria kemungkinan karena sebagian gen termutasi mengandung kromosom X. Kromosom adalah struktur dalam inti sel yang mengandung informasi genetika. Pria memiliki satu kromosom X dan satu kromosom Y, sedangkan wanita memiliki sepasang kromosom X.

  • LINGKUNGAN

Risiko orang-orang yang rentan menderita SLE bisa saja meningkat jika dipicu oleh beberapa faktor lingkungan.

Perubahan hormon yang terjadi pada wanita, misalnya pada saat pubertas atau hamil.
Paparan terhadap sinar matahari.
Obat-obatan yang dapat memicu lupus-akibat-obat. Jenis lupus ini biasanya akan hilang saat konsumsi obat yang menjadi penyebabnya dihentikan.

  • Akibat Virus Epstein-Barr (EBV)

virus Epstein-Barr (EBV) juga dianggap berkaitan dengan SLE. Tetapi yang menjadi masalah adalah infeksi virus ini jarang menunjukkan gejala. Jika ada pun, gejalanya berupa penyakit demam kelenjar.

Propolis Brazillian Untuk Penyakit Lupus

Propolis Brazillian Untuk Penyakit Lupus

Propolis adalah zat yang digunakan oleh lebah madu untuk dua fungsi penting di sekitar sarang. Bayangkan sebuah koloni dengan 35000 anggota, masing-masing dari mereka memiliki ruang kecil, merangkak di atas ruang tetangga sebelah dan berbagi makanan dan pasokan yang sama. Dan yang menakjubkan lingkungan sarang dalam kondisi sangat bersih dan mampu mencegah perkembangan dan penyebaran bakteri.

Propolis diperkaya dengan kandungan flavonoid yang memberikan efek antioksidan, anti-inflamasi dan antibiotik yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.

Kandungan Propolis Brazilian :

  1. Bioflavonoids: Memulihkan system kapilari serta memperbaiki kerapuhan dan kebocoran saluran darah (1 tetes propolis kandungannya setara dengan 500 buah jeruk)
  2. Protein ( 16 Asam amino Esensial)
  3. Vitamin dan mineral

Fungsi Propolis bagi manusia:

  • Detoksifikasi (Membuangan racun dan Kuman Penyakit dari dalam tubuh)
  • Antibiotika Alami (antimicrobial seperti virus, bakteri dan jamur)
  • Anti Radang
  • Anti Alergi
  • Meningkatkan Imunitas / Kekebalan Tubuh
  • Anti Oksidan (mencegah kanker dan membunuh sel kanker)
  • Nutrisi (memperbaiki dan regenerasi sel tubuh)
Propolis Brazillian Untuk Penyakit Lupus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *