Jenis Propolis dan Kelebihan Propolis Brazillian – Lebah memang ada diseluruh negara di dunia. Jenis-jenis lebah pun bermacam-macam tergantung lingkungan hidup dan iklim dari tempat tinggalnya. Propolis berasal dari madu, Apakah artinya Semua Propolis itu Bagus?Sayangnya, Tidak seperti itu. Meskipun semua lebah didunia ini menghasilkan berbagai macam jenis propolis yang berbeda satu sama lain, ternyata tidak semuanya bagus dan memenuhi standar untuk dijadikan obat.
Jenis Propolis dan Kelebihan Propolis Brazillian
ada tiga wilayah yang menjadi penghasil jenis propolis terbesar dan terbaik untuk dijadikan obat herbal. Negara-negara penghasil jenis propolis yang bagus tersebut adalah:
- China/taiwan.
- New zealand/australia
- Brazil.
Tiga negara tersebut memang penghasil jenis propolis terbaik namun jenis propolis yang dihasilkan dan kadar khasiatnya tentu saja berbeda.
Menurut penelitian para ahli, propolis Brazil memiliki kandungan Bioflavonoids paling tinggi dibandingkan dengan propolis dari wilayah lainnya. Hal ini dikarenakan alam di Brazil masih asli dan dilindungi oleh pemerintahan setempat, serta iklimnya juga bagus. dan di Brazil juga terdapat jenis tumbuhan bernama Bacharis Dracunculifolia dan Dalbergia sp, yang memiliki kandungan Bioflavonoids tinggi, dimana kedua tumbuhan ini merupakan makanan utama lebah disana.
Kelebihan Propolis Brazillian
Propolis yang berasal dari brazil juga berasal dari jenis lebah yang disebut lebah madu Afrikanisasi (Africanized honey bees / AHBs). Lebah madu Afrikanisasi atau yang bernama ilmiah (Africanized honey bees / AHBs) adalah jenis lebah penghasil madu dan jenis propolis paling berkhasiat dan yang paling produktif diantara jenis lebah madu lain. Jenis lebah Afrikanisasi ini memiliki sistem imun yang lemah, sehingga propolis yang dihasilkan harus lebih kuat agar sarangnya tidak terinfeksi virus, bakteri, ataupun jamur. Semakin rentannya lebah memiliki daya tahan tubuh maka jenis propolis yang dihasilkan menjadi semakin baik untuk pengobatan.
Faktor lain yang membuat propolis Brazilian dianggap paling bagus adalah jenis lebah madu yang menghasilkan propolis tersebut. Di Brazil ada jenis lebah yang disebut lebah madu Afrikanisasi (Africanized honey bees / AHBs), merupakan jenis lebah hibrida yang dihasilkan dari perkawinan silang antara lebah Afrika (Apis mellifera scutellata) dengan berbagai jenis lebah madu Eropa seperti A. m. ligustica dan A. m. iberiensis.
Lebah madu Afrikanisasi adalah jenis lebah penghasil madu yang paling produktif diantara jenis lebah madu lain. Jenis lebah Afrikanisasi ini memiliki sistem imun yang lemah, sehingga propolis yang dihasilkan harus lebih kuat agar sarangnya tidak terinfeksi virus, bakteri, ataupun jamur. Seperti kita ketahui bahwa kegunaan propolis untuk lebah itu sendiri adalah sebagai pelindung atau tameng agar sarangnya tetap steril.